Teka Teki PPP Resmi Terjawab Berlabuh Ke Bapaslon Ikbal-Dinda

Kupasbima.com_Jakarta. Dengan perjuangan yang panjang dan penuh dinamika dalam perpoltikan lebih khusus kaitan arah dukungan parpol peserta pemilu perlahan mulai terjawab dan mengarahkan dukungannya pada Bapaslon tertentu.

Sepertinya halnya Partai Persatauan Pembangunan (PPP), selama ini jadi teka teki mulai terjawab mengarahkan dukungannya pada bapaslon Gubenur dan Wakil Gubernur (Ikbal-Dinda) 2024.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun redaksi media ini, partai yang berlambang ka'abah ini akhirnya berlabuh ke sosok putra Lombok Tengah dan wanita tangguh dari Kabupaten Bima. Ikbal merupakan Kedubes Turki kawin dengan Dinda wanita ujung timur Nusa Tenggara Barat yang merupakan Bupati Bima dua periode. Keduanya merupakan bursa bakal pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB. 

Sesuai kabar tersebut, PPP sendiri menjatuhkan pilihanmya ke bapslon Lalu Muhamad Ikbal dan Indah Dhamayanti Putri  (Ikbal-Dinda) untuk maju di pilgub NTB 2024 ini.

Arah dukungan itu dilakukan melalui survei dan hasil investigasi internal partai secara mendalam dengan kajian kajian yang cukup mumpuni sehingga lahirlah keputusan untuk Bapaslon Ikbal-Dinda.


Ketua DPW PPP Nusa Tenggara Barat muzihir menyampaikan, apa yang menjadi isu arah dukungan partai ini sebelumnya menjadi teka teki sekarang sudah resmi mendukung bapaslon Ikbal-Dinda. 

"Sebenarnya rekomendasi partai sudah dari kemarin malam mau diserahkan, tapi terkendala sesuatu hal sehingga tertunda dan baru hari ini bisa diserahkan," Ungkap Muzihir Kamis  (25/07/24) Sore ini.

Semoga apa yang menjadi keputusan partai dapat sepenuhnya dijalankan oleh Bapaslon Ikbal-Dinda, serta seluruh kader maupun simpatisan partai PPP khususnya dan masyarakat NTB secara umum. Bekerjalah secara sungguh-sungguh dalam memenangkan pasangan Ikbal-Dinda pada pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur NTB yang sebentar lagi akan dilaksanakan. 

"Insa allah, PPP siap mengantarkan Bapaslon (Ikbal-Dinda) untuk menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur NTB kedepan," tutupnya. (KB 000*/Red)

Posting Komentar

0 Komentar