Kupasbima.com_MataramNTB. Dua perusahaan milik negara, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk berharap melalui pelaksanaan uji kompetensi wartawan (UKW) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat bersama BUMN yang digelar di PWI Nusa Tenggara Barat (NTB) akan menciptakan dan melahirkan wartawan yang berkualitas.
UKW PWI bersama BUMN yang digelar di PWI NTB, di Prime Park Hotel & Convention Lombok, selama dua hari Kamis-Jumat (18-19/01/24). Rangkaian UKW PWI Pusat kerja sama dengan BUMN yang dilaksanakan di seluruh PWI provinsi di Indonesia, termasuk PWI daerah Surakarta, Solo.
Sebanyak 48 peserta yang telah lulus verifikasi Lembaga Uji Kompetensi Wartawan (LUKW) PWI, terdiri dari kelas muda, madya, dan utama mengikuti UKW PWI bersama BUMN melalui Forum Humas BUMN (FHBUMN) didukung PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.
UKW di NTB dibuka secara resmi oleh PJ Gubernur NTB Drs H Lalu Gita Ariadi M.Si. Ariadi menyampaikan, wartawan harus cerdas dalam membuat berita, khususnya berita yang membangun untuk kemajuan daerah.
"Wartawan bukan sekedar membuat berita, tetapi mampu menyampaikan informasi yang memberikan edukasi," Terangnya.
PJ Gubernur NTB juga mengapresiasi PWI Pusat dan BUMN yang telah membuat UKW gratis, sehingga banyak wartawan dari daerah-daerah di luar Lombok, seperti dari Bima dan Sumbawa antusias mengikuti UKW.
"Diharapkan peserta yang mengikuti UKW dapat memenuhi standar pengujian UKW," Harapnya.
GM Corporate Communication PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Arif Gunawan Sulistiyono yang juga hadir dalam pembukaan UKW PWI-BUMN mengatakan, melalui program UKW dapat melahirkan wartawan yang cerdas dalam proses menghasilkan karya jurnalistik. Tentu saja wartawan wajib mematuhi kode etik jurnalistik (KEJ).
Disisi lain Arif meminta PWI berperan dalam memberikan pendidikan ke penggiat media sosial, agar menciptakan konten berkualitas.
Arif menambahkan PT Semen Indonesia berkomitmen mendukung penuh jurnalis yang profesional dan berakhlak melalui program UKW PWI Pusat yang rencananya akan berjalan di 38 Provinsi.
Sementara M Haris Budiman, selaku VP Area Head PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, Nusa Tenggara Barat (NTB) menyampaikan rasa senangnya atas terlaksananya UKW PWI-BUMN tersebut. Bank Mandiri menjadi bagian dari FH-BUMN yang memberikan support program UKW PWI di Provinsi NTB.
Menurut Haris, sesuai dengan tagline "Bagaimana Spirit Memakmurkan Negeri" PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. berkontribusi besar terhadap bangsa dan negara ini.
Haris juga menyampaikan berkaitan dengan peran Bank Mandiri di NTB. Saat ini Bank Mandiri di NTB memiliki 40 cabang dan memberikan support segmen ekonomi mikro sampai dengan korporasi.
Ketua Bidang Multimedia dan Teknologi Informasi PWI Pusat, Eko Ardiyanto menyampaikan, salam takjim dari Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch bangun dan ucapan terima kasih untuk Kementerian BUMN yang telah membantu penuh program UKW se-Indonesia.
Eko berharap wartawan yang kompeten akan menjadi lokomotif pemberitaan yang profesional dan berkualitas di NTB. Di tempat yang sama, Ketua PWI NTB Nasrudin Zen juga menyambut baik perhatian dan dukungan dari pemerintah daerah Pemprov NTB, Pengurus PWI Pusat, Pengurus PWI NTB, BUMN dan apresiasi kepada delapan penguji UKW di NTB yaitu, Diapari Sibatangkayu (DKI Jakarta) , Ainur Rohim (Surabaya), Nur Wahid (Surabaya), Syamsul Huda (Semarang), Sri Mulyadi (Semarang), Emanuael Dewata Oja (Bali) dan Abdul Syukur (NTB) serta Humas PWI Pusat Riza Awaluddin. (KB/PWI Pusat).
.jpg)
.jpg)
0 Komentar