KotabimaNTB_Kupasbima.com. Dalam acara webinar pendidikan nasional yang diadakan oleh Himpunan mahasiswa program studi pendidikan Biologi (HMPS-PB) STKIP Bima, Sabtu 09 April 2022 via zoom meeting panitia mengundang yang mulia Dr. H. Hamdan Zoelva, M.H ketua mahkamah konstitusi periode 2013-2015 sebagai keynote speaker (pembicara kunci).
Dr. H. Hamdan Zoelva, M.H yang juga merupakan ketua dewan Pembina yayasan pengajaran dan ilmu pendidikan (YPIP) Bima mengatakan bahwa, lembaga pendidikan harus bekerja keras dan ikhlas dalam menghasilkan generasi yang beradab, berbudaya dan unggul. Sebab posisi lembaga pendidikan sangat penting dalam kemajuan negara Indonesia kedepannya, Bahkan beliau dengan tegas mengatakan bahwa apabila Lembaga Pendidikan tidak mampu menghasilkan generasi yang beradab dan unggul berarti lembaga pendidikan tersebut telah gagal dalam mencetak generasi bangsa.
"Apabila lembaga pendidikan hanya menghasilkan sarjana yang lemah, sarjana yang korup dan sarjana yang tidak berkarakter maka lembaga pendidikan paling utama yang akan disalahkan oleh masyarakat”. Ujar Dr. H. Hamdan Zoelva, M.H.
Lanjut, Dr. H. Hamdan Zoelva, M.H yang juga merupakan tokoh nasional kelahiran Bima ini menambahkan bahwa STKIP Bima sebagai institusi pendidikan yang ada di daerah Bima ikut berkontribusi dalam menentukan corak dan warna masyarakat Indonesia kedepannya. Karna STKIP Bima menghasilkan calon guru yang akan mendidik generasi muda dimasa yang akan datang. Oleh karena itu STKIP Bima harus menjadi the center of civilitation yaitu sebagai pusat peradaban yang akan mengembangkan dan mewujudkan generasi unggul yang berbasis pada nilai-nilai Islam serta berkarakter dou mbojo.
Mengakhiri paparannya Dr. H. Hamdan Zoelva, M.H mengatakan bahwa Pendidikan yang berbasis pada nilai-nilai agama penting untuk diterapkan kepada calon sarjana muda. Agar ilmu pengetahuan yang dimilikinya tidak digunakan untuk saling membunuh, untuk saling menjatuhkan dan tidak digunakan untuk meruntuhkan peradaban. Oleh karena itu harapan Dr. H. Hamdan Zoelva, M.H kepada seluruh civitas lembaga pendidikan yang ada di Indonesia termasuk di Bima agar lembaga pendidikan tidak hanya dijadikan untuk transfer Knowledge (pengetahuan) namun lembaga pendidikan harus dijadikan sebagai tempat untuk menanamkan cara berinovasi, cara menyelesaikan masalah, penanaman akhlak mulia serta sebagai tempat untuk penanaman nilai-nilai budaya sehingga kedepannya akan lahir generasi yang beradab, berbudaya serta unggul. (KB 002*/Hr)
0 Komentar